Tanggal 21 Juni Ulang tahun ku yang ke sssst........tujuh belas ..... (ee boo-ooong)
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya jika ultah ku tiba aku sibuk menservice keluarga dengan membuatkan kue atau makanan kesukaan sekeluarga. Biasanya mereka baru ngeh setelah bertanya ada apa kok ada menu komplit?? dan serempak menjawab, ow iyya mami ulang tahun dan baru sibuk mmh mmh ciplika-cipiki. Tapi tidak untuk yang sekarang. Aku cuek abis . gak ada kue, traktiran dll.
Pagi Rabu berlalu seperti biasa, yg agak beda adalah kami libur karena ada Pilkada calon Walikota. Apalagi ada piala dunia, perhatian tersedot ke televisi. Fikri sampai ikutan bergaya kiper dengan sarung tangan selalu terpasang jika ada pertandingan ditanyangkan. Lalu bak seorang coach memberi pengarahan apalagi suami paling ahli jadi komentator. Pikirku pasti tak ada yg ingat hari ulang tahun ku .
Siangnya aku ketiduran, sampai terdengar suara sepeda motor guru les ngaji anak-anak. Buru-buru bangun untuk shalat Ashar, dan melihat Fira tidak di rumah. sepedanya pun raib. Kok Fira gak pamit,,, Tanya abangnya gak tahu, akupun mencari ke rumah teman-temannya (tetangga) gak ada yng tahu. Panik campur jengkel ku telponi satu persatu teman sekolahnya yg rumahnya bisa dijangkau sepeda,. lalu sepupunya, tak satupun yg tahu.
Satu jam berlalu hanya Fikri yang les mengaji, Ustadnya juga udah hampir pulang, tiba-tiba terdengar suara sepeda dan orang mengendap-endap ke dapur langsung byur-byur mandi!
tunggu aja kalau ustad sudah pulang akan ku marahi.
Selesai les mereka malah berbisik-bisik dan "supraaais!!!" teriak mereka kencang sambil menyodorkan sebuah kado
Marahnya jadi hilang nih jd malu 'ma anak-anak
Malamnya suami pun surprise ngajak nonton bioskop berdua sajah, betul betul serasa ultah sweet seventeen (dulu gak gini-gini kok 17 ya 17 aja) - taaapi ......yang nonton anak muda semua weleh-weleh sampai judul & pemainnya aku gak tau. film nya abg . Pantesan yg nonton jg banyakan abg. Belum selesai film nya udah dipanggil pulang anak-anak . Mereka ketakutan krn mati lampu, walau ada kakak yg nemanin. Biasalah Pekanbaru emang langganan mati lampu 3 x sehari. Sebagai sogokan pulangnya dioleh-olehi Burger
No comments:
Post a Comment