Aug 22, 2008

Menjelang Ramadhan

Ada berbagai persiapan dilakukan menjelang Ramadhan tiba. Ada yang melaksanakan Fadhilah2 yakni berpuasa di bulan Rajab dan Sa'ban. Mulai bersih-bersih rumah, merancang menu tajil serta serangkaian buka bersama dan hantaran tajil untuk mesjid. Juga persiapan Lebaran dengan membuat anggaran belanja ekstra untuk kue dan hiasan rumah




Diantara persiapan tersebut , tentu cara bersih-bersih lah yang paling tepat. Membersihkan hati dengan memberi maaf dan me minta maaf




Kiriman seorang teman (Iswan Nizar) yang dulu selalu necis dan bersih (mudah-mudahan sekarang masih)


Do'a malaikat Jibril menjelang Ramadhan,

"Ya Allah tolong abaikan puasa ummat Muhammad, apabila sebelum memasuki bulan Romadhon dia tidak melakukan hal-hal yang berikut:
-Tidak memohon maaf terlebih dahulu kepada kedua orang tuanya (jika masih ada)
-Tidak berma'afan terlebih dahulu antara suami isteri
-Tidak bermaafan terlebih dahulu dengan orang-orang sekitarnya.

Maka Rosulullah pun mengatakan Aamiin sebanyak 3 kali. Dapatkah kita bayangkan, yang berdo'a adalah Malaikat dan yang meng-aamiinkan adalah Rosulullah dan para sahabat , dan dilakukan pada hari Jum’at.


Semoga kita dapat menjalani ibadah puasa dengan Ridho Allah SWT. Aamin

Pasca peringatan Perang Kamang

Sebelumnya, Bulan Juni lalu Nagari Kamang merayakan 100 tahun Pe rang Kamang. Perang melawan penjajah Belanda. Bayangkan betapa tangguh dan beraninya pejuang melawan pasukan Belanda yang bisa mengintai dari Benteng Ford de kock ke arah Kamang...dari malam hingga subuh "parang basosoh" (sengit) ini di menangkan Belanda.
Setelah 100 tahun apa yang terjadi pada anak cucu kemenakan,buyut syuhada ini?

Postingan sobat lama dari milis iasma1_88 sbb:

Proses eksekusi atas sebidang tanah di Jorong Koto Kaciak, Nagari Magek, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, yang dilakukan Pengadilan Negeri Lubuk Basung, Kamis (31/7), diwarnai aksi saling dorong. Puluhan warga Nagari Magek yang tak terima dengan keputusan eksekusi Pengadilan Negeri Lubuk Basung, mencoba menghalangi jalannya eksekusi. Melihat kondisi yang tak memungkinkan, yang ditakutkan terjadinya bentrokan fisik lebih jauh antara warga dan petugas, Wakapolresta Bukittinggi, Kompol Mukti Juharsa, SIK., yang memimpin langsung proses eksekusi hari itu dan pihak Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Basung kemudian memanggil kedua belah pihak yang bersengketa dan melakukan negosiasi, masing-masing Hendra Sardi Datuak Simirajo atas nama Suku Melayu dan H M Nur, dalam hal ini sebagai pihak penggugat. Setelah dilakukan negosiasi beberapa saat, dan dilahirkan kesepakatan baru. Pihak aparat keamanan dan puluhan warga pun bisa saling menahan diri. Dari hasil negosiasi kedua pihak yang disaksikan pihak Panitera dan pihak keamanan tersebut, juga dihasilkan keputusan, bahwa proses eksekusi hari itu dibatalkan, dengan konsekwensi kedua belah pihak saling berdamai. Pihak H M Nur bersedia mengembalikan sebagian lahan kepada pihak Suku Melayu, termasuk dua bangunan rumah dan pandam pekuburan yang ada dalam lahan tersebut. Namun, H M Nur meminta kepada Suku Melayu, kalau lahan tanah yang sekarang ditempati oleh keluarga H M Nur, harus dilakukan penambahan luasnya oleh pihak Suku Melayu Datuak Simirajo. Hal itu pun disanggupi oleh pihak Suku Melayu. Eksekusi hari ini merupakan eksekusi yang kedua kalinya dilakukan oleh pihak Pengadilan Negeri Lubuk Basung. Sebelumnya, eksekusi pertama (8/7) lalu, terpaksa diundur, sebab tak memungkikan, hal itu dilakukan untuk menghindari bentrokan lebih jauh antara petugas dengan warga setempat, yang melakukan perlawanan dan penolakan terhadap keputusan eksekusi yang dikeluarkan Pengadilan Negeri Lubuk Basung. Kasus sengketa tanah antara kedua belah pihak yang nota bene masih satu pesukuan ini telah berlangsung sekitar tujuh tahun. Awal terjadinya kasus tersebut, pada tahun 2000. Kasus tanah itu sendiri, tahun 2000, sudah pernah diselesaikan oleh Kerapatan Adat Nagari (KAN) Magek. Keputusan KAN memenangkan Datuak Simirajo dalam hal ini adalah suku Melayu. Sedangkan, pihak penggugat H M Nur, menurut keputusan KAN tersebut, bukanlah pewaris lahan seluas 1,3 hektar tersebut. Sebab dan alasan pihak KAN memenangkan Datuak Simirajo, karena KAN menganggap, bahwa dari sejarahnya, nenek moyang keluarga besar H M Nur adalah warga pendatang yang dalam istilah Minangkabaunya malakok kepada suku Melayu Datuak Simirajo. Awal bergabungnya nenek moyang H M Nur tersebut, oleh Datuak Simirajo yang sudah meninggal, diberi lahan dan fasilitas layaknya anak kemenakan yang lain, dengan perjanjian adalah hak pakai, bukan hak milik. Merasa tak senang dengan keputusan pihak KAN Magek yang memenangkan pihak suku Melayu Datuak Simirajo, H M Nur selanjutnya melakukan upaya hukum dengan mengajukan gugatan kepada pihak Pengadilan Negeri Lubuk Basung pada tahun 2001. Setelah beberapa tahun dilakukan proses hukum oleh pihak Pengadilan Negeri Lubuk Basung terhadap sengketa tanah tersebut, selanjutnya oleh pihak Pengadilan Negeri, pihak H M Nur dinyatakan sebagai pemenang dalam perkara tersebut dan berhak terhadap lahan seluas 1,3 hektar tersebut, yang didalamnya termasuk sawah, ladang, dua unit rumah permanen dan pandam pekuburan. Pihak Datuak Simirajo yang merasa punya hak atas tanah tersebut, dengan sejumlah bukti baru, kemudian melakukan Peninjauan Kembali (PK) kepada instansi hukum. Namun, PK tersebut ditolak dengan berbagai alasan. Gagal dalam PK pertama, pihak Datuak Simirajo kemudian mengajukan PK yang kedua. Namun, dalam masa proses PK kedua tersebut, pada awal Juli 2008 lalu, pihak Pengadilan Negeri Lubuk Basung melakukan eksekusi terhadap lahan sengketa tersebut.Kaum Suku Melayu yang dibantu oleh warga sekitar Jorong Koto Kaciak Nagari Magek, tak terima dengan proses eksekusi tersebut. Mereka tetap berdalih bahwa tanah dan lahan tersebut adalah haknya suku Melayu Datuak Simirajo, yang dikuatkan dengan silsilah keturunan yang diketahui oleh warga secara turun temurun. Mereka pun melakukan upaya perlawanan sampai titik darah terakhir, jika Pengadilan Negeri tetap melakukan eksekusi. Warga Jorong Koto Kaciak, menganggap telah terjadi permainan dalam proses hukum atas lahan seluas 1,3 hektar
Berita terkait padang ekspres

PEKIK MERDEKA

Pekik Merdeka atau mati….menjadi jargon dalam setiap penayangan peringatan hut kemerdekaan RI. Kita pantas berlega hati bahwa kita telah terlepas dari penjajahan Belanda ,Portugis,Inggris dan Jepang. Tapi apakah kita benar-benar telah merdeka?

Sewaktu Belanda pertama dating ke Indonesia dengan niat perdagangan rempah-rempah ,kerajaan Islam, yang ada di nusantara, Fatahillah, Imam Bonjol,Diponegoro menolak dan melakukan perlawanan. Misi apa sebenarnya yang dibawa oleh bangsa Belanda dan Portugis, sehingga harus menghancurkan kerajaan Islam tersebut. Pada kemudian para seikh, ulama di penjarakan dan dibunuh karena menentang penjajahan.

Seorang Snouck Hourgronje sebagai Izharul Islam muncul dengan tipu dayanya. Mempelajari Alquran dan memplesetkannya dan menggiring umat Islam kembali pada Paganisme.dengan balutan-balutan ajaran versi gronje…63 tahun kemudian misi gronje berhasil. sebagian besar pemuda Islam Indonesia telah menjadi nasionalis,pancasilais,sekuler.

Para pejuang Islam telah berkuah darah demi merebut kemerdekaan menjalankan agama Tauhid, Tiada Tuhan selain Allah, akan tetapi kita menikmati nya hanya dengan panjat pinang dan aneka lomba, tanpa harus payah-payah mempertahankan dari penjajahan yang masih berlangsung.

Sejak awal berdirinya Bangsa Indonesia 17 agustus 1945 telah dilandasi sesuatu yang salah, seperti perubahan dalam teks proklamasi , maka kemerdekaan yang diraih sebenarnya adalah berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa telah dikaburkan seolah-olah semua yang kita peroleh adalah upaya manusia saja. Berapa kata takbir yang telah berkumandang dari mulut para mujahid, tapi dikecilkan oleh para nasionalis yang berteriak diujung maut dengan kata MERDEKA atau MATI

Aug 15, 2008

Itu serakah,Bi

Seorang teman bercerita tentang anaknya yang kelas 1 SD, ketika belajar matematika di rumah….

Abi : Jika kita punya jeruk 5 buah kemudian Abi makan semuanya berapa tinggal jeruk kita sekarang?

Anak : Itu namanya serakah Bi, seharusnya Abi berbagi dengan anaknya

Abi : ?!?

Apakah anak itu tulalit? Tidak, dia paham setelah menganalisa soal sesuai dengan nalarnya…membawanya ke masalah social dan agama.Karena anak ini tahu persis jika Abinya memakan ke lima jeruk tsb, maka jeruk akan habis alias NOL dalam matematikanya 5-5 =0.

Dalam pelajaran agama disebutkan kita tidak boleh serakah…

Itulah pendidikan karakter yang diperoleh sang anak. Ketika belajar matematika tidak hanya belajar hitung menghitung tapi juga belajar tentang akhlak dan budi pekerti. Mudah-mudahan metode pendidikan karakter yang diterapkan disekolah menuai hasilnya 20 tahun yang akan dating, jika kurikulum ini masih terus dijalankan. Dalam rangkuman Tematik , ada pelajaran PKN, MAtematika, Sosial sekaligus agama.

Ulang Tahun Faiz ke 4


Ultah Faiz ke 4 tgl 6 Agustus kemarin. Rencananya mau dirayain disekolah, tapi ga jadi brubung Faiz pilek lagi. Ini nih yg bikin malu… Sejak awal sekolah tgl 21 lalu Faiz pilek, minggu pertama gurunya masih maklum. Memasuki minggu ke 2 sembuh bentar, krn cuaca panas, mk dengan alsan saying anak, aku beri es krim sedikit aja. Malemnya mulei deh Faiz bersin-bersin dan batuk. Esoknya tetep sekolah. Saat aku jemput di skul , didepan guru-guru dan temannya menjelang pulang Faiz bersin disertai ingus yang kental..ibu gurunya langsung minta besok agar bawa sapu tangan dan menanyakan apakah Faiz ingusan sejak dari kecil. Duh malunya…abis bolak balik minum obat bolak balik juga pilek lagi. Sebenarnya hamper semua anak musim pilek.karena cuaca tidak bagus panas dan spt biasa kabut asap. Sejak itu Faiz akuliburkan saja, termasuk gagalnya perayaan ultah disekolah.

Dirumah bukannya istirahat dalam rumah tapi masih sering kabur ke halaman. Nangkep anak kucing trus ceburin ke got..Kasian si pus ampe megap-megap..Eh kan ultah kok malah ngomongin jailnya Faiz. Buat nyenangin Faiz dan kakak-kakaknya aku buatin Black Forest. Ya ampiuuun bahan-bahan kue dah pada naik. Belum lebaran harga sembako melambung. Dari keju, terigu,mentega, telur. Akhirnya jadi juga sebuah kue black forest selain hitam ternyata salah resep. Cokelat blok yang seharusnya buat hiasan, terlumeri dan dimasukkan ke bahan.Kuenya berubah antara brownis dan cake..bisa dibilang cake jadi-jadian.

Setelah berulang tahun ke 4 dan cuti sekolah selama 5 hari, maka terjadilah perubahan. Faiz mogok sekolah dengan alas an macem-macem. 3 hari ini setiap pagi mogok dulu di mobil…..ga mau turun…setelah dipaksa nangis jejeritan. Begitu juga ketika sudah ditangan ibu guru Faiz masih nangis…. Cerita bu guru Faiz maunya sama ibu Yar saja, gak mau salaman ama guru lain, gak mau moving kekelas lain… kelas bermain, kelas matem, kelas musik. Duh kasian Faiz dipaksa sekolah…padahal anaknya blom mau. Mungkin Faiz merasa dirumah selalu sebagai raja. Semua kakak akan mengalah jika Faiz menginginkan sesuatu, dalam bentuk menjerit ,memaksa, merajuk..semua akan membujuk-bujuk dan mengikuti keinginannya. Nah disekolah dia merasa banyak saingan, ada teman Nayla, Agil, Vira,Ifa,Sabrina yg diperhatikan oleh bu guru, bukan Faiz seorang. BEgitu juga jika menginginkan sesuatu Faiz agak memaksa temannya yg jelas akan dilawan . Terus, jika jailnya kumat Faiz meludahi teman-temannya…kelas jadi gaduh mengadukan “ bu Faiz meludah”……kata-kata ini sering diulang-ulang Faiz dirumah…..”gak boleh ludah-ludah”………..”gak boleh nakal”…..Faiz tetap saja tidak mengerti…..hhh,jadi heran juga apakah Faiz ,….????? Sudah 4 tahun tinggal 1 tahun lagi dalam masa emas lima tahun pertama....Semoga Faiz lebih baik lagi hari-hari selanjutnya....

Aug 12, 2008

Saat Kita lupa

Aku melupakan Mu ya Allah
Tapi kenapa aku tidak merasa kehilangan Mu
Aku hanya berupaya menebusnya dan mengucap..”Maaf ya Allah, hamba alpa....”
Saat aku melupakan dunia sedetik saja.....akibatnya aku kehilangan besar...aku mengutuki diriku yang lalai, goblok,pikun...
Begitu terasa kehilangan ketika aku melupakan dunia...Badan ku meriang, kepala panas.

Jika nyawaku diambil Allah saat aku melupakan Nya ..masih bisakah aku mengutuki diriku sendiri yang lalai???

Ceritanya, aku mengambil uang di ATM Rp 5 jt dengan urutan masing2 1 jt,2 jt dan 2 jt pada pukul 9:30.aku mengingat telah menjejalkan uang, kartu atm dan struk ke dompet. Setelah keluar dari ruang atm aku masih berada disekitar atm 10 menit lagi. Setelah itu berangkat ke IAIN janjian dg teman2. Jam 11:3O. Karena suatu hal aku buka dompet dan DEG!!!! Uang 1 bundelan Rp 2jt yang terdiri dari uang seratus ribu tidak ada. Struk nya ada 3 tapi uangnya Cuma dua gepok alias 3 jt. Semenjak keluar ATM tak sekalipun aku buka dompet....disinilah kealpaan ku.............hasilnya telah aku peroleh LANGSUNG dengan raibnya 2jt...kenapa aku bisa begitu tolol lebih memperhatikan kartu dan struk daripada uangnya...

Lama aku bertarung batin.menyesali dan merenung. Alpa,Lupa dan berbagai argumen bergolak hasilnya sama uang itu tetap hilang... Untuk shalat Zuhur pun rasanya malas.Aku jengkel....

Malas-malasan aku wudhu...3 kali batal...aku ulangi lagi masih dengan malas. Bacaan shalat pendek-pendek ...ngebut spt kesurupan....Aku ulangi lagi shalat, berusaha khusuk, pelan jiwa ku mulai tenang, terus berusaha sekuat hati untuk tetap khusuk..lamat dalam pikiran ku masuk ....apakah aku tidak pernah melupakan Allah sepanjang hari diluar waktu shalat?...sering!....apakah aku kehilangan begitu besar dengan melupakanNya?...

Setelah kejadian ini aku terus merenungi makna lupa kepada Mu dan lupa kepada dunia. Anehnya setelah mengambil hikmah dari kehilangan ini batin ku tenang. Aku membuat surat pengaduan ke Bank tanpa niat minta ganti rugi, hanya membagi pengalaman saja . Pengin juga meliahat rekaman cctv apa yang aku lakukan saat aku lupa tsb, sebagai gambaran demikian juga kelak kita melihat rekaman ala cctv disaat penghitungan di yaumil akhir...apa saja yang telah kita lakukan didunia saat kita LUPA

Aug 5, 2008

Bunga pun tidak wangi lagi

Cowok-cowok ganteng berjejer dalam pemilihan vj hunt. satu diantaranya Grady. Posturnya yang ideal, tinggi, dada bidang, lengan berotot,modis. pokoknya wuiihh suiiit.
Tapi kenapa wahai pemuda tampan engkau lebih menyukai kaummu juga ibarat keruk minum jeruk.

Apa kaum kami para wanita tidak menarik minat kalian lagi.? Tentu dengan wjah dn penampilan seperti kalian tidak sulit untuk sekali kedip saja 3 atau 4 wanita akan lengket dilengan mu.....

Atau mungkin wanita-wanita itu bagai lalat yang sudah terlalu banyak di dunia,sehingga kupu-kupu cantik pun disangka lalat.Tapi.............masih ada wanita yang pants didekati, ketimbang LELAKI........kemayu berdarah dingin....Arrrgghhhhhhhhh

Aug 3, 2008

Kenapa Begini?begitulah

Dalam setiap perkumpulan entah sesama ortu, kenalan baru atau tempat baru,organisasi, aku selalu merasa orang beginilah....."dia yang harus nyapa duluan"

"huh...sombong,....mentang-mentang.."
"dan lain-lain...."
"buruk!"
"Jelek"
"oh kakinya ternyata..."

Berbagai dugaan jelek dlam hati ku ....meronta-ronta ingin keluar dari mulutku....
Tahan! keep smilling,....ehmmm...dipaksain miring,,,,
Dooh susahnya memandang sesuatu dengan positive....thingking.

Susahnya ,,,.....memberi sapaan atau senyum terlebih dahulu...nggak rugi kok,
Susahnya membersihkan batin ini dari prasangka buruk,
susahnya memberikan hati ini kesucian...

Kami datang Ibu Pulang


Kepulangan ibu mertua dari Mekah tertunda sampai 3 hari. Adik dan abanya hubby sudah 3 hari bolak balik nungguin. Udah siap-siap mau dijemput ke Bandara, tiba-tiba ditelpon pihak travel bahwa pesawat delay sampai besok. Kami kira ibu udah di Batam, karena sewaktu berangkat rutenya Pekanbaru- Batam-Singapore-Arab. Ternyata ibu masih di Arab. Jumat ini kami dapat kabar bahwa ibu sudah sampai di Jakarta dan akan berangkat ke Pekanbaru jam 12 siang. 1.5 jam berikut kami harus sudah sampai di Bandara SSK. Setelah dikonfirmasi lagi ke pihak travel mereka mengatakan rombongan akan tiba di Pekanbaru jam 14. MAsih sempat buat shalat jumat.

Menuju bandara di siang yang menyengat membuat kita cepat lelah dan mengantuk. Rasanya Air Condition di mobil tak berarti di tengah cuaca yang panas ini.Mana Faiz tidur dipangkuan lagi dengan keringat bercucuran. Semakin gerah.

Kami kedepan pintu kedatangan sebelum memarkir mobils supaya bisa langsung membawa ibu pulang. Ada 2 nenek dan seorang pemuda berbaju batik yang kami yakini satu rombongan dengan ibu. Yang lain mana kok sepi… Setelah ditanyain ke pemuda itu yang ternyata adalah pengurus rombongan umrah, ibu sudah pulang bersama anaknya. Loh Kok? Anaknya yang ngejemput kan cuma hubby karena yang lain pada sibuk. Huh kessel juga, udah panas yang dijemput dah ngeloyor pulang sendiri . kaya yang tidak dipedulikan anaknya aja pikir ku jengkel. Ditelpon ke rumah nggak diangkat artinya ibu blom nyampe rumah. Sementara dirumah ga ada siapapun. Lha wong adek ipar ku yang masih tinggal dirumah ibu ikut ngejemput.

Pulangnya dihadang macet mulai depan gramedia sampai depan Bank Indonesia. Kami belok ke Ayani dengan harapan agak lengang. Tapi sama saja sepanjang jln A. Yani sudah macet juga . Terakhir masuk ke jalan Pepaya selanjutnya ke jl Durian .Lumayan bisa lewat agak santai sampai jalan Melur. Di Jalan Riau kembali kami terkepung, dan merayap d I sepanjang jl Yos Sudarso apalagi diatas jembatan Siak yang konon sudah tidak layak lagi..

Kami langsung pulang aja ga kerumah ibu, karena sebel dan capek plus kepala nyut-nyut.. Setelah magrib barulah kami ke rumah ibu. Ternyata ibu pulang bareng Pak Irwan. Beliau ini pernah jumpa di Imigrasi, Cuma istrinya saja yang sempat ngobrol-ngobrol sebentar waktu antrian foto. Si suaminya acuh baibeh aja di ujung koridor dan sayangnya kami tidak bercerita pula ngurus passport ibu untuk umrah, dan aku ga nanya juga untuk apa dia keimigrasi, paling mau liburan ke luar negri spt kebiasaan pegawai Chevron.
Aku dengan pak Irwan ini emang gak saling kenal sampai kami dikenalin pengurus yaysan Taufik. Dia bendahara lama yang aku gantikan.Waktu serah terima buku itu berlangsung dirumahku.

Cerita ibu ,ketika mobilnya ngantar ibu ke rumah, Pak Irwan nanya ini kan jln ke rumah bu Ewid. Dijelasin ibu bahwa Bu Ewid itu menantu ibu…. Baru pada O,,,,,O,,,O..nah malu bertanya gak mau tau…..aku juga jadi malu udah sebel sama ibu, padahal ibu ditolong orang….

Pmenang Foto Liburan



Waktu hari pertama sekolah, disaat pertemuan orang tua murid aku mampir ke ruang TU di sekolah Fira. Salah satu guru yang berada disana memberi brosur Lomba Foto Liburan. Wah kebetulah nih, mumpung punya stok. Syaratnya foto dalam bentuk grup, minimal 3 orang. Kami mulai memilih-milih foto yang akan diikutkan lomba.. Foto tersebut alami, tidak diutak-atik program, ekspresif, dalam ukuran post card.

Ada 3 foto yang menurut kami layak ditampilkan. Maka kami buru-buru menyerahkan ke panitia karena tanggal penyerahan tgl 20 Juli.Sampai di panitia, disebutkan bahwa latar pemandangan liburannya harus jelas, objek manusianya tidak perlu besar. Foto yang kami bawa lebih menunjukkan orangnya daipada pemandangan, akhirnya terpaksa dicetak 3 foto lagi. Untunglah bawa soft filenya.

Hari ke 3 setelah masukin foto, hubby ditelpon panitia, minta supaya salah satu foto yang kami lombakan agar diganti. Terus nanyain Fikri yang kami buat sebagai pengirimnya. Wah daripada hrs kesana lagi cuma buat ganti 1 foto biar aja deh gak menang juga ga pa pa. Aku mengira-ngira foto kami bertiga di pantai yang akan masuk nominasi.

Hari pengumuman tanggal 27 Juli (Minggu) tiba. Tak seorang pun yang ingat akan pengumuman pemenang lomba foto liburan. Hari Senin pagi aku ditelpon oleh guru nya Fira memberi tahu bahwa foto yang atas nama Fikri menang , surprise, tapi panitianya ga ngasih tahu? Aneh….. Dirumah aku certain sama hubby bahwa foto yang disuruh ganti itu lah yang menang. Malamnya kami menuju plaza citra untuk mencek kebenarannya. Eh beneran foto Fikri,Fira,Faiz mejeng paling atas.Katanya sih paling natural.Sayang malam itu kami tidak bertemu panitia karena pengambilan hadiah berupa voucher makan pada jam kerja yaitu jam 9 – 17.Lumayan dah!pokoknya menang, besok datang lagi ga masalah.